Menurutajaran Buddha ada empat penyebab kematian: 1. Habisnya masa hidup (ayukkhaya) 2. Habisnya tenaga karma atau akibat perbuatan penyebab kelahiran serta perbuatan pendukung (kammakkhaya) 3. Habisnya usia sekaligus akibat perbuatan (ubhayakkhaya) 4. Kecelakaan, bencana atau malapetaka (upacchedaka)
Advertisement Kematian Adalah Pasti Dalam Ajaran Agama Buddha â Dalam Hidup Kematian Adalah Pasti, apabila menyangkal kematian serupa saja menyangkal kenyataan. Kelahiran serta kematian merupakan satu paket kehidupan yang tidak bisa dipisahkan. Kala seorang dilahirkan, beliau telah pasti hendak mati sesuatu dikala esok. Jauh saat sebelum agama- agama timbul, yang namanya kematian telah diketahui serta terjalin. Serta tidak seseorang juga dapat kabur dari jeratan kematian. Munculnya seorang Buddha adalah cahaya dalam kegelapan. Buddha mengajarkan untuk tidak menolak atau menakuti kematian, tetapi menerima kematian sebagai suatu kenyataan.. Tidak terdapat yang abadi serta kekal dalam hidup ini. Seluruh yang ialah kombinasi faktor hendak senantiasa hadapi pergantian serta sirna. Tentu kematian hendak menghadiri siapapun yang hidup. Tanpa melainkan, kita seluruh beranjak mengarah kematian. Apabila telah waktunya datang, tidak seseorang juga dapat menjauh dari kematian.. Dalam Dhammapada kalau tidak terdapat satu juga tempat di bumi ini, bagus di langit, di tengah samudra, di dalam terowongan ataupun di pucuk gunung, yang bisa digunakan seorang buat menjauh dari kematian Na antalikkhe na samuddamajjhe, na pabbatÄnaáč vivaraáč pavissa; Na vijjatÄ« so jagatippadeso, yatthaáčáčhitaáč nappasaheyya maccu. Dhp. 128. Advertisement Kematian akan datang kapan saja tanpa memandang umur, pangkat, status, kekayaan, bagus ataupun jeleknya seorang. Siapapun yang telah dilahirkan, beliau merupakan poin kematian maraáčadhammo. Buddha mengatakan, â Bagus yang belia ataupun berumur, tidak hirau apakah mereka dungu ataupun bijak, terperangkap oleh kematian. Seluruhnya beranjak mengarah kematian DaharÄ ca mahantÄ ca, ye bÄlÄ ye ca paáčážitÄ; Sabbe maccuvasaáč yanti, sabbe maccuparÄyaáčÄ. Sn. 578. Bagaikan dedaunan tumbuhan yang gugur, kematian tidak memilih- memilih. Daun- daun yang jatuh tidak cuma yang berumur saja, terdapat yang sedang menguning, terdapat yang sedang hijau, serta apalagi terdapat yang terkini bersemi. Serupa perihalnya dengan kematian, tidak cuma yang berumur saja, yang berusia gagah serta bagak, yang sedang belia, serta apalagi yang sedang kanak- kanak pula hadapi kematian. Ketentuan kematian bukanlah wajib berumur. Hingga siapapun wajib sedia menyambut datangnya kematian yang tidak dapat diprediksi. Kehidupan tidak dapat diprediksi hingga berapa lama seorang hidup. Sebab siapapun tidak ketahui bila kematian hendak tiba. Dalam hidup, seluruh senantiasa berganti serta tidak tentu. Kadangkala terletak di atas serta kadangkala terletak di dasar. Situasi hidup bagaikan cakra yang senantiasa berkeliling. Yang profit tidak selamanya profit. Yang segar tidak selamanya segar. 8 situasi kehidupan, semacam profit serta cedera, dipuji serta dicela, termansyur serta tidak termansyur, senang serta gelisah, senantiasa tiba silih bertukar serta tidak tentu. Tetapi kematian telah pasti hendak tiba. Sebab itu dalam agama Buddha, kehidupan bukanlah tentu addhuvaáč jÄ«vitaáč, tetapi kematian telah pasti dhuvaáč maraáčaáč; kehidupan bukanlah tentu jÄ«vitameva aniyataáč, namun kematian merupakan tentu maraáčaáč niyataáč. DhpA. III. 171. Metode berfikir Buddhis dalam menyikapi kematian merupakan menyambut kematian selaku perihal yang alami serta jelas. Siapapun wajib bijak dalam menyikapi kematian, bagus dikala memandang orang lain tewas ataupun dikala diri sendiri hendak tewas. Dengan uraian yang betul serta kebijaksanaan, seorang hendak gampang menyambut keberangkatan orang yang dicintainnya, ataupun beliau sendiri hendak tewas dengan hening sebab mempunyai uraian yang betul mengenai kematian. Dhamma menolong menguasai kenyataan kehidupan, bukan menolaknya. Dhamma membimbing buat menyambut realitas, bukan menolaknya. Untuk yang tidak menguasai realitas dengan betul, mereka hendak sedemikian itu terhimpit serta tidak dapat dengan kematian. Sebagian apalagi jadi edan sebab tidak menerimanya selaku realitas. Di era Buddha sedang hidup, seseorang bunda rumah tangga yang bernama Patacara, jadi edan sebab kehabisan banyak orang yang dicintainya. Beliau ditinggal mati suami tercintanya yang dipatuk ular dikala akan mendatangi rumah ibu dan bapaknya. Pada dikala yang serupa, beliau kehabisan kedua putranya, yang satu dibawa oleh kukila raksasa serta yang satu larut terbawa oleh derasnya arus bengawan. Penderitaanya tidak cuma menyudahi hingga di sana. Beliau dengan amat pilu kembali mengarah desa ibu dan bapaknya. Kesedihannya melambung ketika mengikuti kalau ahli keluarganya sudah tewas sebab rumahnya dibakar. Patacara jadi edan sebab terhantam oleh kesedihan yang berkali- kali ini. Kesimpulannya beliau berjumpa dengan Buddha, serta Buddha sukses mengembalikan kesadarannya dengan memberikannya ajakan Dhamma. Kisa Gotami merupakan ilustrasi yang lain. Dikisahkan Kisa Gotami jadi edan serta stress sebab anak salah satunya yang sedang anak tewas. Beliau meratap serta mengembara sembari bawa jenazah buah hatinya kisaran desa, serta teriak- teriak memohon bantu biar buah hatinya dihidupkan kembali. Tetapi tidak seseorang juga menolongnya, sebab mana bisa jadi orang yang telah mati dihidupkan kembali. Kesimpulannya beliau berjumpa dengan Buddha. Di situ Buddha berkata kalau beliau hendak menolongnya, tetapi dia memohon Kisa Gotami buat mencari bulir cabai di rumah masyarakat di mana tidak terdapat kematian di ahli keluarganya. Sehabis mencari ke situ kemari, tenyata tidak satu juga keluarga yang terbebas dari kematian. Maksudnya kalau tiap keluarga tentu sempat kehabisan orang yang mereka cintai. Kesimpulannya Kisa Gotami siuman kalau kematian tidak cuma merenggut putranya saja. Kematian merenggut siapapun yang hidup. Beliau juga kesimpulannya paham arti dari hukum ketidakkekalan. Cara berfikir Buddhis dalam menyikapi kematian adalah menerima kematian sebagai hal yang wajar dan nyata. Buddha manasihati umatnya buat memandang kematian selaku perihal yang alami. Baik bhikkhu ataupun pemeluk biasa kerap dimohon buat senantiasa merenungkan kalau,â Aku alami hadapi kematian, aku takkan sanggup menjauhi kematian maraáčadhammomhi, maranaáč anatÄ«to.â Dengan begitu, kita hendak bijaksana menyikapi kematian banyak orang yang kita cintai, serta pula hendak bijaksana dalam menyambut kematian yang dapat menjemput kita kapan saja, karena dalam hidup kematian adalah pasti Semoga artikel yang dibagikan oleh situs tentang ajaran agama Buddha ini bisa membantu Anda didalam menjalani kehidupan sehari-hari.
KataBijak Buddha Tentang Kematian Cikimm Com . 50 Kata Kata Bijak Cinta Islami Penuh Makna Dan Menyejukkan Hati . Pin Di Quotes . Kata Kata Mutiara Tentang Kematian Kata Bijak . Alasan Mengapa Mengingat Mati Adalah Motivasi Terbaik Hidup Ini Rosediana Diary .
Kata Kata Bijak Tentang Kematian yang Menyentuh Hati - Kematian atau ajal adalah akhir dari kehidupan, ketiadaan nyawa dalam organisme biologis. Semua makhluk hidup pada akhirnya akan mati secara permanen, baik karena penyebab alami seperti penyakit atau karena penyebab tidak alami seperti kecelakaan. Setelah kematian, tubuh makhluk hidup mengalami pembusukan. Berikut adalah 60 kumpulan quotes, kutipan kata kata mutiara, kata kata nasehat, kata kata bagus, kata kata motivasi, kata kata renungan, petuah, dan kata kata bijak tentang kematian yang menyentuh hati. Kata kata ini sangat cocok jika kita bagikan menjadi status facebook dan caption instagram supaya diri kita dan orang lain yang membacanya juga dapat terinpirasi. 1. Cinta dan kematian adalah dua hal yang pasti akan di hadapi oleh setiap insan, oleh karenanya jangan pernah takut untuk menghadapinya. 2. Harapan adalah sebuah kehidupan dimana orang yang hidup tanpa Harapan adalah orang orang yang lebih dahulu mati daripada kematian itu. 3. Kehidupan tanpa para sahabat seperti kematian tanpa para saksi. 5. Setelah kematian menjemput, musnahlah segala apa yang kita miliki di dunia ini. Hanya amal kebaikan yang dapat dibanggakan. 6. Kematian pasti datang, Jangan lupakan yang pasti. 7. Kita tidak pernah tahu kapan kematian akan menjemput kita, namun yang pasti kita tahu berapa banyak bekal yang kita miliki untuk menghadapNya. 8. Hidup ini seprti buku. Cover depan adalah tanggal lahir, cover belakang adalah tanggal kematian. Tiap lembar adalah hari-hari dalam hidup kita. 9. Janganlah mendambakan kecantikan fisik, karena itu akan pudar oleh waktu. Kecantikan perilaku tidak akan pudar, walaupun oleh kematian. 10. Terlalu banyak hal yang bisa dimengerti didunia, bahkan sampai saat kematian pun tak akan ada yang bisa sangat mengerti tentang dunia. 11. Tragedi terhebat dalam hidup ini adalah kematian dari diri seseorang yang sesungguhnya masih hidup. 12. Hidup ini tidak pasti, kematian sudah pasti, maka bertutur dan berperilakulah yang baik agar penyesalan tidak terjadi nanti. Ponijanliaw 13. Tak ada yang lebih penting dalam hidup ini kecuali mempersiapkan amal ibadah, niscaya kau akan bersedih ketika mengingat kematian. 14. Kematian adalah kehidupan dialah jantung keabadian gerbang penentuan kebaikan dan keburukan, kebahagiaan dan penderitaan. 15. Keberanian adalah kapasitas untuk melakukan sesuatu dengan baik walaupun berada dalam kondisi setengah kematian. Omar Brandley 16. Apabila kita tidak mengetahui kehidupan, bagaimana bisa kita mengetahui kematian? Confucius 17. Kematian adalah hal yang menyakitkan tapi kematian itu pula yang dapat merubah orang lain. 18. Rasa takut pada kematian lebih buruk daripada kematian itu sendiri. 19. Keberanian adalah kapasitas untuk melakukan sesuatu dgn baik walaupun berada dlm kondisi setengah kematian. 20. Kematian adalah kehidupan dialah jantung keabadian gerbang penentuan kebaikan dan keburukan. Kebahagiaan dan penderitaan. 21. Hidup ini tidak pasti, kematian sudah pasti, maka bertutur dan berperilakulah yang baik agar penyesalan tidak terjadi nanti. 22. Tak ada yang lebih penting dalam hidup ini kecuali mempersiapkan amal ibadah, niscaya kau akan bersedih ketika mengingat kematian. 23. Selalu berpikiran negatif akan menyiksa jiwa dan raga, mendatangkan penyakit dan mempercepat kematian. 24. Kita tidak dapat mengalahkan kematian, tapi kita dapat mengalahkan kematian di dalam kehidupan. 25. Rasa sakit dan kematian adalah bagian dari kehidupan. Menolak keduanya, berarti Anda menolak kehidupan itu sendiri. 26. Tragedi terhebat dalam hidup ini adalah kematian dari diri seseorang yang sesungguhnya masih hidup. 27. Harapan Adalah sebuah kehidupan dimana Orang yang hidup tanpa Harapan adalah orang orang yang lebih dahulu mati daripada kematian itu. 28. Banyak org takut dengan kematian padahal tanpa disadari proses kematian sudah dimulai sejak awal kelahiran. ferrysal1m 29. Janganlah mendambakan kecantikan fisik, karena itu akan pudar oleh waktu. Kecantikan perilaku tidak akan pudar, walaupun oleh kematian. 30. Saat mengejar yang tak pasti, harta, tahta, dan wanita. Jangan lupakan yang pasti yaitu kematian. JamilAzzaini 31. Jangan menunggu tua baru bertobat. Karena kematian menjemput tidak mengenal waktu. 32. Kita tidak dapat mengalahkan kematian, tapi kita dapat mengalahkan kematian di dalam kehidupan. Bongchandra 33. Dan seperti apa yang orang lampau sampaikan, bahwa yang paling dekat dengan kita adalah kematian. 34. Kematian bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti. Kematian hanyalah kelahiran ke dunia lain, dan seseorang akan menunggu kita di sana. Hal. 177 AListOfCages 35. Kematian adalah keniscayaan, Perbanyaklah mengingatnya. Semoga bertambah keimanan, dan bertambah pula semangat beramal shalih. 36. Jangan membicarakan kematian, karena tanpa dibicarakan pun dia akan datang tepat pada waktunya. 37. Kematian gak inget usia, jadi jangan sombong walau masih muda. Ust. Zulham 38. Lebih banyak orang menghadapi kematian di atas tempat tidur, daripada orang yang mati di atas pesawat. Tetapi kenapa lebih banyak orang yang takut mati ketika menaiki pesawat, daripada orang yang takut menaiki tempat tidur. Buya Hamka 39. Kematian bukanlah bencana terbesar dalam hidup ini. Bencana terbesar dalam hidup adalah ketika ketakutan kita kepada Allah sudah mati saat kita masih hidup. 40. Jangan terlalu fokus memikirkan persoal jodoh. Hingga kita lupa mempersiapkan diri dan amal kita selama ini untuk persoal kematian, yang datangnya pun tiba. 41. Jadikan akhirat di hatimu, dunia di tanganmu, dan kematian di pelupuk matamu. Imam Syafi'i 42. Setiap kelahiran pasti ada kematian dan setiap pertemuan pasti ada perpisahan. 43. Akhir dari kesusahan pasti ada kebaikan, akhir dari kematian pasti ada kehidupan yang lain di akhirat Tuhan maha mengetahui segalanya. 44. Kematian adalah hal yang menyakitkan tapi Kematian itu pula yang dapat merubah orang lain. Chopper Onepiece 45. Kematian adalah ujung dari perjuangan, akhir dari kemenangan, pintu dari kehidupan. 46. Kematian adalah untuk berhenti melakukan dosa secara tiba tiba. 47. Kematian bukanlah akhir dari kehidupan. Sebaliknya kita tetap hidup di dunia berikutnya. Dunia yang mungkin lebih buruk atau lebih baik dari bumi. 48. Tiada istilah gagal dalam hidup kerana hidup sebenar hanya bermula selepas kematian. 49. Kematian adalah hal yang sangat tidak terduga, yang menyisakan sejarah yang indah. 50. Kematian adalah takdir mutlak tuhan. Manusia hanya bisa menerima, merelakan dan mendoakan. dari Enlovqer of Devil -EL- Luluk_HF 51. Kita terlahir dengan satu cara, namun kematian menjemput dengan berbagai cara. 52. Jangan pernah menunda karena kematian pun bisa datang kapan saja. 53. Kematian adalah sebuah kepastian dengan mengingatnya kita pastinya harus tetap manata amal kebajikan kita. 54. Hidup itu tidak pasti, yang pasti cuma kematian. Periapkanlah! 55. Aku tidak takut akan kematian, yang aku takutkan adalah dalam kondisi apa aku mati? Dalam ketakwaan atau justru sedang berdosa. 56. Hidup tanpa melakukan apapun, sama saja dengan kematian yang datang perlahan. 57. Perjalanan yang paling jauh adalah menuju rasa puas, perjalanan yang paling dekat adalah menuju kematian. 58. Cuma ada dua hal besar dalam hidup ini,cinta dan kematian. Ketika kita siap menerima keduanya, berarti kita siap menghadapi apa saja. 59. Aku tahu kematian itu sudah menungguku, karena itulah aku selalu menambah bekal untuk hari pertemuanku dengan Tuhan. 60. Hiduplah seakan-akan kamu mati besok. Belajarlah seakan akan kamu hidup selamanya. Mahatma Gandhi
Katakata Bijak Tentang Kematian yang Menyentuh Hati. 30. "Ketika tiba saatnya untuk mati, janganlah kita menemukan bahwa kita tidak pernah hidup." - Henry David Thoreau. 31. "Apa yang pernah kita nikmati secara mendalam tidak akan pernah bisa kita hilangkan. Semua yang kita cintai secara mendalam menjadi bagian dari diri kita." - Helen Keller.
1. "Bagi dunia. Kamu mungkin adalah seorang miliarder, selebritas atau tokoh penting. Tapi, bagi Malaikat Maut, Kamu tidak lain hanyalah sebuah nama yang sudah ada dalam daftar". 2. "Mungkin hari ini kita masih di sini, tapi besok belum tentu. Maka jalanilah hidup ini dengan benar". 3. "Tidak ada jaminan sama sekali dalam hidup ini. Tapi kematianlah yang benar-benar menjamin segalanya. Tapi, mengapa kita masih saja terlalu sibuk memperhatikan hidup daripada kematian?" - Mufti Ismail Menk 4. "Cinta dan kematian adalah dua hal yang pasti akan dihadapi oleh setiap insan, oleh karenanya jangan pernah takut untuk menghadapinya". 5. "Ya Allah. Jadikanlah kalimat terakhir yang terucap dariku adalah La Ilaha illallah Muhammadur Rasulullah". 6. "Menyia-nyiakan waktu itu jauh lebih berbahaya daripada kematian; karena menyia-nyiakan waktu itu akan memutuskan seseorang dari Allah dan hari akhirat, sementara kematian hanyalah memutuskan seseorang dari kehidupan dunia dan penghuniny". - Ibn al-Qayyim 7. "Semua orang pasti akan kembali kepada Allah ketika mati, tapi yang berbahagia adalah orang yang dekat dengan Allah semasa hidupnya". - Sayyid Qutb 8. "Harapan adalah sebuah kehidupan di mana orang yang hidup tanpa harapan adalah orang orang yang lebih dahulu mati daripada kematian itu". 9. "Kehidupan tanpa para sahabat seperti kematian tanpa para saksi". 10. "Lebih banyak orang menghadapi kematian di atas tempat tidur daripada orang yang mati di atas pesawat. Tetapi, kenapa lebih banyak orang yang takut mati ketika menaiki pesawat daripada orang yang takut menaiki tempat tidur". -Buya Hamka11. "Hidup dan mati ada dalam genggaman Illahi. Takdir adalah kepastian, tapi hidup harus tetap berjalan. Proses kehidupan adalah hakikat, sementara hasil akhir hanyalah syariat. Gusti Allah akan menilai ketulusan perjuangan manusia, bukan hasil akhirnya. Kalaupun harus menjumpai kematian, itu artinya mati syahid di jalan Tuhan". - Pangeran Diponegoro 12. "Dalam pengabdian memberi rasa aman, polisi menabung risiko kematian". - Najwa Shihab 13. "Kita tidak pernah tahu kapan kematian akan menjemput kita, namun yang pasti kita tahu berapa banyak bekal yang kita miliki untuk menghadapNya". 14. "Hidup ini seperti buku. Cover depan adalah tanggal lahir, cover belakang adalah tanggal kematian. Tiap lembar adalah hari-hari dalam hidup kita". 15. "Kematian adalah jembatan yang menghubungkan orang yang mencintai dengan yang dicintainya". - Jalaluddin Rumi 16. "Sebagian besar orang menganggap kematian masih jauh, jauh sekali. Namun ketahuilah saat hari itu tiba, maka sudah terlambat untuk melakukan apa yang bisa kita lakukan hari ini". 17. "Tak ada jalan mudah untuk mencapai kemerdekaan di mana pun. Banyak dari kita berkali-kali harus melewati lembah dengan bayangan kematian sebelum mencapai puncak cita-cita kita itu". - Nelson Mandela 18. "Mati tanpa cinta adalah kematian terburuk dari segala kematian". - Jalaluddin Rumi 19. "Orang bilang berpikir tentang kematian adalah tanda depresi. Saya seorang muslim, dan bagi saya, mengingat mati itu adalah sebuah inspirasi". 20. "Cinta adalah sebuah racun yang mematikan yang dipatukan ular hitam berbisa, dengan gerak pelan sekali dari gua-gua neraka. Racun tampak segar laksana embun. Jiwa-jiwa kehausan melahapnya dengan tidak sabar, namun setelah itu jiwa-jiwa itu akan keracunan, sakit dan mati. Kematian yang perlahan-lahan". - Khalil Gibran21. "Bukankah kematian terlahir dari kehidupan dan bukankah kematian itu sendiri hidup?" 22. "Hidup bukan cuma urusan bernapas. Jadi pergunakanlah sebaik-baiknya". 23. "Kematian satu orang adalah tragedi, kematian jutaan orang adalah statistik". - Joseph Stalin 24. " Kematian adalah yang terakhir dalam waktu tetapi sekaligus yang awal dari kekalahan". - Mohammad Hatta 25. " Aku tak kan menyia-nyiakan hidupku untuk memikirkan bagaimana cara untuk memperpanjangnya". Sumber Jagokata, Mutiaraislam, KatabijakBerita video AC Milan akan memberikan penghormatan khusus untuk Kobe Bryant. Seberapa dekat I Rossoneri dengan Kobe?
KataKata Bijak tentang Kematian sebagai Pengingat agar Menjadi Pribadi yang Baik. Bagikan: Kematian barangkali menjadi salah satu hal yang ditakuti oleh orang-orang. Dalam artikel ini, terdapat kata-kata bijak tentang kematian yang bisa dijadikan sebagai pesan pengingat untuk diri sendiri atau orang lain. Yuk, langsung simak saja ulasannya!
For some people, taking solace in their religion is an important part of healing. Faith can offer not only daily guidance but steps to work out important life questions and find comfort. Buddhist quotes, in particular, can strike that mix of both comfort, food for thought, and a mantra to help live your life. Jump ahead to these sections Buddha Quotes on Living Fully Buddha Quotes on Dying Well Buddha Quotes on the Afterlife However, when you are looking to send the perfect words in a sympathy card or to provide support, it can be hard to strike the right tone. You might want to share them in person, or just tuck them into a card. Buddhism however, has multifaceted approaches to life and death. The concept of achieving enlightenment, of reincarnating in an afterlife... these are just a few of these goals that people think about when living life as a Buddhist. If youâre looking for quotes that encompass all of these elementsâliving fully, and dying well, and embracing the afterlife that will greet youâweâve selected some great options. Buddha Quotes on Living Fully Achieving enlightenment is one of the primary goals of a Buddhistâs existence, and can come at any point in oneâs life. Buddhists will say that it takes a long time to get there and cannot be achieved without sincere dedication to meditating and connecting to nature. And also to have patience, because the journey is part of a full life. 1. âThis one life has no form and is empty by nature. If you become attached by any form, you should reject it. If you see an ego, a soul, a birth, or a death, reject them all.â The concept of no form and emptiness is central to the way Buddhists view life but can be really hard to embrace overall, as it runs counter to our conventional way of thinking. It can be hard especially when someone is grieving to remind them not to get attached to temporary things. 2. âOne clings to life although there is nothing to be called life; another clings to death although there is nothing to be called death. In reality, there is nothing to be born; consequently, there is nothing to perish.â Itâs all about your perspective. If the world around you isnât real, then death and loss can just be ways to interpret life. 3. âLife is suffering.â Suffering always sounds like the most awful thing ever, but the application of this quote has more to do with the fact that no human is born without a capacity to suffer. If you consider that everyone and everything can suffer, this can be outright freeing to know and accept. 4. "The thought manifests as the word; The word manifests as the deed; The deed develops into habit, And habit hardens into character. So watch the thought and its ways with care, And let it spring from love, Born out of compassion for all human beings. As the shadow follows the body, As we think, so we become." The most meaningful moments in your life might start with the tiniest interactions. 5. "Just as the dawn is the forerunner of the arising of the sun, so true friendship is the forerunner of the arising of the noble eightfold path." Friends can define your entire life. And if youâre trying to achieve enlightenment, the people you touch along the way matters. 6. "The mind precedes all things, the mind dominates all things, the mind creates all things." In Western culture, the body is often paramount. Buddhaâs take removes those pressures and focuses on what really matters. 7. âThousands of candles can be lit from a single candle, and the life of the candle will not be shortened. Happiness never decreases by being shared.â If youâre worried about losing a moment of happiness, sharing it can be the best way to keep it from disappearing. 8. âWithout health, life is not life; it is only a state of languor and suffering an image of death.â Health doesnât just apply to physical wellness but also to value your mental and spiritual wellbeing. 9. âSilence the angry man with love. Silence the ill-natured man with kindness. Silence the miser with generosity. Silence the liar with truth.â Serving as an antidote to someone elseâs anger, miserliness, or lies can only be achieved by being the best version of yourself. 10. âTo walk safely through the maze of human life, one needs the light of wisdom and the guidance of virtue.â Unraveling the mysteries of life and truth isnât easy. Thatâs why Buddhist funerals focus on virtue and love. Buddha Quotes on Dying Well Reflecting on your loved one can be done by lighting a candle for someone that died. It gives you a chance to remember how they both lived and died well. 11. "You too shall pass away. Knowing this, how can you quarrel?â Conflict can define our lives. Old feuds, old grudges...they not only hold you back from a journey toward truth, but as this quote implies, they also take up valuable time. 12. âLong is the cycle of birth and death to the fool who does not know the true path.â If youâre spinning your wheels without any purpose in mind, itâs easy to feel like youâre going to die in vain. 13. "Even death is not to be feared by one who has lived wisely.â Living wisely is a recipe for avoiding regrets. This is a perfect ârest in peaceâ quote for someone you admired. 14. "To be idle is a short road to death and to be diligent is a way of life; foolish people are idle, wise people are diligent." Living diligently isnât what you think. It might be raising your children well, or committing to meditation or being kind to others. 15. "On the air they rise and fly an invisible course, gathering nothing, storing nothing⊠Joyous and clear like the lake, still as the stone at the door, they are free from life and death." Observing the natural order is an important part of Buddhism. Seeing how not all creatures are tied to fear of death can be empowering. 16. "This world is shrouded in darkness. Here, only a few can see their way free. These few birds escape from the net, and fly away to the heavens." Sharing this quote can be great in a sympathy card. Or, this could be used in an obituary or funeral announcement. 17. âThose who consider the unessential to be essential, and see the essential as unessential, donât reach the essential, living in the field of wrong intention.â Getting your priorities straight is the most crucial part of making sure you both live and die well. 18. âThe secret of health for both mind and body is not to mourn for the past, nor to worry about the future, but to live the present moment wisely and earnestly.â You canât change past mistakes. And you certainly canât predict the future. Taking the time you have now in front of you is the best way to connect with family and friends. 19. âLet him associate with friends who are noble, energetic, and pure in life, let him be cordial and refined in conduct. Thus, full of joy, he will make an end of suffering.â You often canât choose whether you die or not. But you can choose how you go about it. 20. âShould a person do good, let him do it again and again. Let him find pleasure therein, for blissful is the accumulation of good.â Doing good things for others is addictive. And if you want to be remembered, itâs never too late to start with the tiniest things. Buddha Quotes on the Afterlife Books about life after death suggest that reincarnation is one of the most popular beliefs. Thatâs definitely true for Buddhism and can provide a lot of hope for people about to pass away. 21. âOur theories of the eternal are as valuable as are those that a chick which has not broken its way through its shell might form of the outside world.â Buddhism is intentionally vague about the afterlife. Itâs a chance to drift off into peaceful unknowns, without limitations. 22. âWhatever is not yours let go of it. Your letting go of it will be for your long-term happiness and benefit.â Letting go of your own fears is empowering, and makes the last stages of your life much easier. 23. âGenerosity brings happiness at every stage of its expression. We experience joy in forming the intention to be generous. We experience joy in the actual act of giving something. And we experience joy in remembering the fact that we have given.â Giving to others doesnât stop once you pass away. If youâve started end-of-life planning, itâs a great gift for your loved ones. 24. âThere are only two mistakes one can make along the road to truth; not going all the way, and not starting.â Itâs never too late to start on the road to truth. Your efforts matter, whenever you start them. 25. âOne who, while himself seeking happiness, oppresses with violence other beings who also desire happiness, will not attain happiness hereafter.â The first rule of happiness is first, do no harm.â 26. âWe will develop and cultivate the liberation of mind by lovingkindness, make it our vehicle, make it our basis, stabilize it, exercise ourselves in it, and fully perfect it.â Achieving liberation of the mind, from everyday life and struggles, is the point of it all. This is the perfect quote for someone who made a point of chasing lovingkindness. 27. âFashion your life as a garland of beautiful deeds.â When youâre in the afterlife or reincarnating in a new one, this garlandâ is the only thing you can leave behind. 28. âHeedfulness is the path to the Deathless. Heedlessness is the path to Death. The heedful die not. The heedless are as if dead already.â If youâre mindful, of yourself and others and the greater spiritual world, youâre not really dying. 29.âBut those who act according to the perfectly taught Dharma will cross the realm of Death, so difficult to cross.â Crossing into death is always a little frightening. But if youâre ready, then Buddha promises it will become easier for you. 30. âNeither in the sky nor in mid-ocean nor by entering into mountain clefts, nowhere in the world is there a place where one may not be overcome by death.â Death is an inevitable part of life. The reminder that every one faces it is a little comforting, for some. Consoling Your Loved One Thereâs no magical recipe for consolation, especially in the face of death. Taking the time out to pray or offer some sage words during a difficult time can make all the difference. Sources Harvard University. âQuotes Neuroscience of Yoga and Meditation.â Gonzaga University. âZen Quotes.â Easwaran, Eknath. âThe Dhammapada.â 1987. Print. ï»żKatakata Bijak 1 s/d 10 dari 460. Hidup dan mati ada dalam genggaman Illahi. Takdir adalah kepastian, tapi hidup harus tetap berjalan. Proses kehidupan adalah hakikat, sementara hasil akhir hanyalah syariat. Gusti Allah akan menilai ketulusan perjuangan manusia, bukan hasil akhirnya. Kalaupun harus menjumpai kematian, itu artinya mati syahid